Kecantikan adalah sesuatu yang
menarik jiwamu, dan yang suka memberi dan tidak menerima. Apabila engkau
bertemu dengan Kecantikan, engkau merasakan tangan-tangan yang ada jauh di
dalam lubuk hatimu terentang kedepan untuk mengajaknya masuk ke dalam kekuasaan
hatimu. Ia adalah suatu kebesaran, perpaduan antara kedukaan dan keriagan,ai
adalah Yang Tak Terlihat yang terlihat olehmu, dan Ketidakjelasan yang dipahami
olehmu, dan Kebisuan yang terdengar olehmu ia adalah Yang Suci dari Segala Kesucian yang bermula
di dalam dirimu dan berakhir sangat jauh melampaui imajinasi keduniawian.
Kalau begitu, jadikanlah Kecantikan
itu agamamu, dan sembahlah dia sebagai dewamu karena dia adalah hasil buatan
yang kasat mata, nyata dan sempurna dari Tuhan. Enyahkanlah mereka yang mempermainkan keilahian seolah-olah ia
adalah suatu kepura-puraan yang menyatukan ketamakan dengan kesombongan, tetapi
sebaliknya percayalah keilahian kecantikan yang sekaligus adalah awal dari
pemujaanmu akan kehidupan ini, dan sumber dahagamu akan kebahagiaan.
Tunaikanlah penebusan dosa
dihadapan Kecantikan dan bertobatlah
atas dosa-dosamu. Kecantikan mendekatkan hatimu ke tahta perempuan, cermin
kasih sayangmu dan guru hatimu mengenai tata tertib alam yang menjadi kediamanmu
dalam kehidupan ini.
Hanya jiwa kita dapat memahami
kecantikan, atau hidup dan tumbuh bersamany. Ia membingungkan pikiran-pikiran
kita ,kita tidak mampu menggambarkanyadengan kata-kata ia adalah sensasi yang
tak terlihat oleh mata kita , yang berasal dari mengamati dan yang diamati.
Kecantikan yang sesungguhnya adalah sinar yang terpancar dari sang suci dari
segala kesucian jiwa, dan menerangi tubuh tatkala kehidupan dating dari
kedalama bumi dan memberi warna dan
keharuman kepada bunga.
Kecantikan adalah keharmonisan
antara keriangan dan kedukaan yang bermula dari sang suci dari segala kesucian
kita dan berakhir melampaui batas-batas daya imajinasi kita.
Kecantikan
tidak terletak pada wajah;
Kecantikan
adalah cahaya di dalam hati.
(Sumber : buku Kearifan Gibran,WM-ST-33,
KG-P-93)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar